Latihan Soal Tes Seleksi PPPK Guru Biologi SMA SMK Tahun 2021. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berencana mengadakan rekrutmen atau seleksi guru untuk menjadi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK atau P3K) di tahun 2021 yang akan datang. Tentunya agar mempelajari Bahan/Materi serta Kisi-kisi Seleksi PPPK tahun 2021 yang rencana akan disediakan kemendikbud melalui laman gtk.kemendikbud.
Sebelum
membagikan Latihan Soal Tes Seleksi PPPK
Guru Biologi SMA SMK Tahun 2021, terlebih dahulu Admin akan perkenalkan mata
pelajaran biologi. Mata pelajaran biologi bertujuan untuk menumbuhkan sikap
spiritual dan sikap sosial, membekali pengetahun dan keterampilan kepada
peserta didik yang relevan dengan biologi agar peserta didik mampu untuk
menyelesaikan persoalan dalam kehidupan sehari-hari sebagai pribadi dan sebagai
warga negara. Belajar biologi sama dengan mempelajari diri sendiri karena
biologi di SMA banyak membahas tentang struktur dan fungsi jaringan penyusun
organ, peran makhluk hidup dalam lingkungan, dan hubungannya dengan kelestarian
makhluk hidup di bumi. Sehingga belajar biologi merupakan kegiatan yang menarik
dan menyenangkan dan membentuk pribadi yang mencintai lingkungan alam dan
sosial.
Namun
demikian, seperti apa pengembangan kurikulum Biologi SMA yang sesuai dengan
konteks kehidupan dan tuntutan kehidupan abad 21. Bagaimana mata pelajaran
biologi SMA/MA akan memberikan kontribusi terhadap pembentukan modal mausia
Indonesia yang kompetetif dan adaptif yang akan melanjutkan pembangunan ke arah
masa depan bangsa yang maju, mandiri, adil, dan makmur seperti yang
dicita-citakan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2015?
Dengan memahami arah pengembangan mata pelajaran Biologi SMA diharapkan akan
diimplementasikan secara align/selaras antara ide kurikulum, kurikulum sebagai
dokumen, dan kurikulum sebagai proses, sehingga menghasilkan keluaran yang
bermutu.
Produk
IPA yang dalam Kurikulum 13 dikelompokkan sebagai aspek pengetahuan, pada
tingkat SMA kelas X ranah pengetahuan berupa pengetahuan: faktual, konseptual,
dan prosedural. Tingkat kompetensi aspek pengetahuan yaitu: memahami,
menerapkan, dan menganalisis pengetahuan berdasarkan rasa ingintahunya.
IPA
sebagai proses/metode penyelidikan (inquiry methods) meliputi cara berpikir,
sikap, dan langkah-langkah kegiatan saintis untuk memperoleh produk-produk IPA
atau ilmu pengetahuan ilmiah. IPA sebagai proses terdiri aspek: Kerja Ilmiah
dan Keselamatan Kerja di Laboratorium.
Aspek
Kerja ilmiah terdri dari dua jenis keiatan yaitu pengamatan atau eksplorasi dan
eksperimental, penyelidikan, atau investigasi. Pengamatan hanya
memotret/melihat apa adanya di alam terhadap fenomena atau gejala alam,
sedangkan dalam penyelidikan peserta didik di kelas X harus sudah bisa
menetapkan hipotesis, variable percobaan, dan menentukan pengolahan data yang
dihasilkan.
Tiga
langkah dalam penyelidikan yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengolahan data,
dan komunikasi ilmiah secara lisan dan tulisan. Dalam kegiatan penyelidikan,
peserta didik juga melakukan pengamatan dari gejala alam yang diamatinya.
Pengamatan menggunakan panca indera tanpa alat bantu dan juga alat bantu
pengamatan, seperti lup, mikroskop, dll, atau melalui prosedur tertentu sehingga
objek yang diamati menjadi visibel untuk diamati.
Aspek
kerja ilmiah dalam Kurikulum 2013 dapat dimasukkan dalam aspek keterampilan.
Kelas X SMA, harapannya yaitu peserta didik mampu: mengolah, menalar, dan
menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan.
Selain
sebagai produk dan proses, IPA mengandung nilai-nilai sikap (values).
Nilai-nilai atau sikap terdiri dua unsur yaitu sikap berTuhan dan sikap sosial.
Dengan mempelajari IPA maka, akan tumbuh dari diri peserta didik penghayatan
dan pengamalan dari ajaran agama yang dianutnya. IPA banyak mengandung
muatan-muatan keimanan dan penghayatan ajaran agama dengan mengaitkan apa yang
dipelajarinya dengan entitas manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan dengan
segala keterbatasan dan juga rahmat yang diberikan kepada manusia dengan
kemampuannya mendeteksi gejala alam melalui panca inderanya, untuk
mengeksplorasi alam ini, memahami proses yang berlangsung, sehingga
menghasilkan kemampuan metakognitif yang tinggi dan peserta didik akan
berperilaku sebagai insan yang beriman.
Sikap
sosial yang ditumbuhkan dalam IPA memuat nilai-nilai karakter yang bersifat
sangat “halus”, sebagai hasil dampak pengiring dari sebuah proses pembelajaran
saintifik. Sikap sosial yang dapat ditumbuhkan melalui IPA antara lain yaitu
menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Tujuan
Mata Pelajaran Biologi SMA/MA
1. Menumbuhkan
kesadaran terhadap kompleksitas, keteraturan, keindahan keanekaragaman hayati
dan bioproses, dan penerapan biologi, serta kepekaan dan kepedulian terhadap
permasalahan lingkungan hidup, menjaga dan menyayangi lingkungan sebagai
manisfestasi pengamalan dan penghayatan ajaran agama yang dianut peserta
didik.untuk mengungkap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa.
2. Membentuk skema
pengetahuan biologi peserta didik berupa pegetahuan faktual, konsepual, dan
prosedural, dan metakognitif dalam ranah konkret dan abstrak.
3. Meningkatkan
kesadaran tentang aplikasi sains dan teknologi yang bermanfaat bagi individu,
masyarakat, dan lingkungan serta menyadari pentingnya mengelola dan
melestarikan lingkungan demi kesejahteraan masyarakat.
4. Memberikan pengalaman
kepada peserta didik pada metode ilmiah dan aspek keselamatan kerja dengan
mempraktekkan metode ilmiah melalui tahapan pengamatan dan percobaan atau
eksperimen, dimana peserta didik melakukan pengujian hipotesis dengan merancang
melakukan, mengolah data, dan mengomunikasikan hasil eksperimen secara lisan
dan tulisan untuk menumbuhkan pola pikir ilmiah sebagai bekal dalam kehidupan
di abad 21.
5. Menumbuhkan hard
skill dan soft skill dalam bidang biologi secara seimbang utntuk membekali
peserta didik menjadi pribadi yang memiliki kemampuan kolaboratif, komunikatif,
kreatif dan inovatif serta melek media (media literacy) melalui pembelajaran
berbasis inquiri, berbasis permasalahan, dan berbasis projek (Inquiry based,
problem based, dan project based learning).
6. Membentuk sikap
yang positif terhadap ilmu biologi, yaitu merasa tertarik untuk mempelajari
biologi sebagai kebutuhan, lebih lanjut sebagai alat pemecahan masalah dalam
kehidupan baik secara individu dan masyarakat.
Ruang
Lingkup Mata Pelajaran Biologi SMA/MA. Biologi sebagai bagian dari struktur
keilmuan IPA tidak terlepas dari hukum-hukum dan karakteristik dalam IPA.
Biologi juga terdiri dari produk dan proses, serta menumbuhkan sikap dan nilai
pada diri peserta didik. Namun demikian, sebagai bidang kajian tersendiri,
Biologi memiliki karakteristik khusus yang berbeda dari kajian IPA lainnya
seperti fisika dan kimia.
Biologi
mempelajari tentang gejala-gejala alam pada makhluk hidup dan perikehidupan,
serta kaitan biologi dengan lingkungan alam dan sosial. Maka Biologi
mempelajari tentang Bioproses yang berlangsung pada objek biologi berupa
kingdom makhluk hidup dan bioproses pada tingkat organisasi kehidupan dari
mulai seluler hingga biosfer. Biologi memiliki tema-tema kajian yang dapat
dikaji dari bioproses yang terjadi pada objek biologi dan struktur organisasi
kehidupan.
Biologi
sebagai keilmuan memiliki ruang lingkup berupa: Objek Biologi, berupa kingdom
atau kerajaan makhluk hidup, Tingkat Organisasi Kehidupan, mulai dari molekul
sampai dengan biosfer, dan Tema persoalan dalam biologi, terdiri dari 9
(Sembilan) tema.
1. Ruang Lingkup
Biologi yang termasuk objek Biologi, yaitu:
Menurut Withaker
(1969), objek kajian biologi yang berupa seluruh ragam kehidupan dikelompokkan
menjadi 5 dunia kehidupan (kingdom), dan sembilan tema. Sedangkan menurut Carl
Woose (1977), kingdom monera dibedakan menjadi dua subkingdom, yakni
Archaebacteria dan Eubacteria.
a. Monera
b. Protista
c. Mycota (Fungi)
d. Plantae
e. Animalia
2. Ruang Lingkup
Biologi yang termasuk organisasi kehidupan, yaitu:
Semua objek tersebut
dikaji pada berbagai tingkat organisasi kehidupan yang meliputi tujuh tingkat,
yaitu mulai dari tingkat molekul, sel, jaringan dan organ, individu
(organisme), populasi, komunitas, serta biosfer. Urutan tingkatan biologi dan
orga¬ni¬sa¬sinya dinamakan hierarki kehidupan.
a. Molekul
b. Sel
c. Jaringan dan organ
d. Organisme
e. Populasi
f. Komunitas
g. Biosfer
3. Ruang Lingkup
Biologi yang termasuk tema-tema Biologi, yaitu:
a. Biologi sebagai penemuan (inquiry)
b. Sejarah perkembangan biologi,
c. Keanekaragaman dan keseragaman,
d. Hubungan struktur dan fungsi,
e. Genetika dan keberlangsungan hidup,
f. Organisme dan lingkungan,
g. Perilaku organisme,
h. Evolusi,
i. Regulasi dan homeostasis.
Berikut
ini Latihan Soal Tes Seleksi PPPK Guru Biologi
SMA SMK Tahun 2021 ----DISINI----
Link download Contoh atau Latihan Soal Kompetensi Manajerial dan Kometensi Sosio Kultural Tes PPPK Guru Tahun 2021 (disini)
Demikian
informasi tentang Latihan Soal Tes
Seleksi PPPK Guru Biologi SMA SMK Tahun 2021. semoga ada manfaatnya, terima
kasih.
EmoticonEmoticon